Begini Cara Membuat Kakaban dari Tali Rafia yang Praktis dan Simpel

Sebagian orang mungkin sudah tidak asing lagi dengan istilah kakaban, terlebih bagi kamu yang sedang atau pernah menggeluti bidang budidaya perikanan. Kakaban menjadi salah satu alat penunjang untuk membantu membudidayakan ikan.

Alat tersebut akan berfungsi sebagai media peletakan telur dari induk yang akan dipijahkan. Kakaban bisa kamu dapatkan melalui toko alat-alat budidaya maupun dengan membuatnya sendiri di rumah.

Kakaban biasanya terbuat dari bambu dan ijuk. Tidak hanya itu, pembuatan kakaban juga dapat memanfaatkan bahan yang mudah didapat seperti tali rafia. Cara membuat kakaban dari tali rafia tergolong lebih praktis dan simpel, lho!

Kakaban ikan biasanya terbuat dari paranet

Selain kakaban ijuk, biasanya kakaban ikan terbuat dari bahan paranet. Pembuatan kakaban paranet ini akan membutuhkan bilahan bambu sebagai kerangka dari paranet. Akan tetapi, ada baiknya hindari penggabungan lembaran paranet dengan kerangka bambu menggunakan paku karena dapat melukai atau menggores tubuh ikan nantinya. Sebagai gantinya, kamu bisa menjadikan tali rafia sebagai penghubung antara kerangka bambu dengan paranet.

1. Untuk tempat meletakkan telur ikan lele

Kakaban ikan dari paranet dapat digunakan untuk tempat meletakkan telur ikan lele sesudah ikan kawin. Sebagian kakaban lele bisa ditempatkan dalam kolam pemijahan. Kakaban lele yang terbuat dari kerangka berbahan kayu atau bambu akan menjadikan kakaban mengapung di air kolam.

Alhasil, diperlukan adanya pemberat agar alat dapat masuk ke dalam air. Kakaban lele dengan bentuk persegi panjang serta cukup luas mampu membuat telur ikan tertampung dengan baik.

2. Idealnya dapat dipakai berulang kali

Bahan paranet bisa terbilang bahan yang cukup kuat dan tidak mudah membusuk sehingga dapat dipakai berulang kali. Setelah penggunaan kakaban ikan, pisahkan antara kerangka bambu atau kayu dengan lembaran paranet dengan melepaskan tali penghubung. Hal ini sebagai langkah untuk memudahkan proses pembersihan nantinya. Lembaran paranet tersebut lantas direndam dan kemudian dicuci dengan menggunakan sabun. Bersihkan hingga benar-benar bersih, lalu bisa dijemur di bawah sinar matahari hingga kering.

Perlu diingat juga, saat kamu melakukan pemasangan jaring paranet untuk kakaban, usahakan memberi ruang jarak antara kakaban dengan lantai kolam. Hal ini bisa mencegah kematian benih ikan serta terjebaknya larva ikan yang baru menetas. Jarak bisa dibuat dengan menempatkan bata sebagai dudukan kakaban.

Kamu juga bisa membuatnya dari tali rafia

Kakaban ikan tidak hanya dapat dibuat menggunakan ijuk atau paranet, melainkan juga bisa menggunakan tali rafia. Cara membuat kakaban dari tali rafia sangat mudah untuk diikuti.

Pertama, pastikan kamu mempunyai tali rafia di rumah. Usahakan tali rafia yang akan kamu gunakan berwarna hitam agar telur yang menempel dapat terlihat dengan jelas. Tali rafia yang tersedia bisa kamu potong dengan ukuran panjang 40 cm. Potonglah sebanyak mungkin menyesuaikan kebutuhan kakaban yang kamu inginkan.

Potongan-potongan tali rafia tadi bisa kamu satukan dengan mengikat bagian tengah tali rafia. Dengan begitu, tali rafia akan terbagi dua dengan panjang masing-masing 20 cm. Setelah selesai penggabungan, buatlah bagian tali rafia tersebut menjadi lebih halus lagi di kedua sisinya dengan menggunakan sikat kawat.

Karaban dari tali rafia sudah dapat digunakan untuk pemijahan. Agar dapat menggantung di kolam bagian tengah dari tali rafia tadi, sebaiknya diberi pemberat atau bisa juga diberi ikat supaya menempel di dasar kolam dan tidak lari-lari. Apabila terdapat eceng gondong ,akan lebih bagus untuk menjadi media menempelnya telur ikan.

Cara pembuatan kakaban dari tali rafia ini sangat menguntungkan selain bahannya yang mudah didapat, cara pembuatan dan pemakaiannya tergolong mudah, praktis, dan juga simpel.

Pastikan Kamu Menggunakan Tali Rafia Berkualitas Baik

Pada saat kamu mempraktikkan cara membuat kakaban dari tali rafia, hal yang perlu kamu perhatikan adalah pastikan kamu menggunakan tali rafia berkualitas baik. Hal ini agar kamu tidak mengalami kegagalan pemijahan.

Kamu bisa mendapatkan rafia berkualitas di Laksana Mas Agung. Tali rafia yang diproduksi Laksana Mas Agung memiliki kualitas baik. Tali rafia buatan Laksana Mas Agung cenderung lebih kuat sehingga tidak mudah getas atau putus. Ukuran panjang tali rafianya juga lebih panjang dengan kualitas yang konsisten. Selain itu, warnanya pun lebih menarik dan tidak mudah pudar.

 

Demikian cara membuat kakaban dari tali rafia yang sangat praktis dan simpel untuk kamu coba di rumah. Kamu bisa memulai membeli bahan tali rafia melalui marketplace Laksana Mas Agung di Shopee dan Tokopedia. Atau untuk kamu yang masih penasaran dengan apa saja varian produk tali rafia dari Laksana Mas Agung, kamu dapat mengunjungi Instagram Laksanamas. Selamat mencoba!