Ketahui Cara Membuat Buras Lengkap dengan Proses Membungkusnya Berikut!

01 November 2022

https://cms.laksanamas.co.id/images/blog/1667288469.jpg

Pernahkah kamu mencicipi buras? Hidangan ini biasa disajikan sebagai pelengkap masakan-masakan otentik khas Nusantara, seperti coto Makassar misalnya. Bahan utamanya sama dengan lontong, yaitu beras. Meskipun hampir mirip, jangan sampai salah membedakan antara lontong dan buras, ya! Perbedaan antara keduanya terletak pada cara membungkusnya.

Nah, berikut ini adalah penjelasan tentang cara membuat buras, lengkap dengan cara membungkusnya juga. Simak sampai selesai, ya!

Mengenal buras, hidangan lezat khas suku Bugis

Buras adalah makanan tradisional masyarakat suku Bugis, suku yang berasal dari Sulawesi Selatan. Buras atau burasak terbuat dari beras yang dibungkus dalam daun pisang yang diikat, kemudian dikukus sampai matang.

Banyak orang yang sulit membedakan buras dengan lontong. Bentuknya memang mirip-mirip. Bedanya, buras punya bentuk yang lebih pendek daripada lontong. Dari cara membuat dan rasanya pun berbeda. Buras punya rasa yang gurih karena dimasak dengan santan, daun salam, dan garam, sedangkan rasa lontong cenderung tawar.

Buras juga jauh lebih bervariasi daripada lontong atau ketupat. Lontong dan ketupat berupa beras yang dikukus. Barulah setelah matang disantap dengan berbagai lauk seperti opor, sate, soto, dan sebagainya. Nah, kalau buras, lauknya ada yang ikut dimasukkan dan dikukus. Ada buras isi mi, buras isi sayur-sayuran, buras isi oncom pedas, dan sebagainya. 

Buras terkadang juga disebut sebagai lapat atau lepet. Selain dari segi rasa, ciri khas buras juga terletak pada bentuk dan ikatan pada bungkusnya. Buras menjadi hidangan yang wajib disuguhkan saat acara-acara besar Bugis seperti hari raya, pertunangan, pernikahan, atau tahlilan. Lalu, bagaimana cara membuat buras? 

Bahan-bahan untuk membuat buras

Sebelum masuk ke penjelasan tentang cara membuat buras, kamu harus tahu bahan-bahannya terlebih dahulu. Kamu perlu menyiapkan beras, garam, daun salam, daun pisang, dan tali rafia sebagai pengikat.. Berikut ini adalah takaran untuk membuat satu sajian buras (±5 bungkus).

  • 500 gram beras

  • 2 sdt garam

  • 1 liter santan

  • 2 lembar daun salam

  • Daun pisang

  • Tali rafia secukupnya

Cara membuat buras

Setelah bahan-bahannya siap, saatnya kamu mulai membuat buras. Cara membuat buras adalah seperti berikut ini.

  • Cuci beras, lalu tiriskan.

  • Masukkan beras, santan, garam, dan daun salam, lalu masak beras sampai menjadi nasi setengah matang yang lunak.

  • Bentangkan sepotong daun pisang agak lebar, lalu beri 2-3 sendok makan nasi lunak.

  • Gulung daun pisang dan lipat kedua ujungnya ke tengah menjadi ukuran 8x5 cm.

  • Tangkupkan 2 bungkus nasi, bagian lipatan daun berhadapan. Kemudian, ikat pada 3 titik: atas, bawah, dan tengah.

  • Kukus buras sampai matang, kurang lebih selama 1 jam.

Cara mengikat Buras agar tidak bocor

Salah satu masalah yang sering terjadi ketika memasak buras adalah tali pengikatnya kurang kencang sehingga burasnya bocor. Tampilannya pun jadi kurang rapi, padahal cara membuat burasnya sudah benar. 

Agar tidak bocor, kamu harus mengikat buras dengan benar. Bagaimana caranya? Ikuti langkah-langkah berikut ini.

  • Siapkan tali rafia yang kuat, seperti tali rafia dari Laksana Mas Agung, lalu potong menjadi untaian yang lebih tipis.

  • Siapkan buras yang akan diikat.

  • Gulungkan tali rafia dan ikatkan pada buras.

  • Utamakan ikatan pada ujung buras, pastikan ujungnya terikat dengan sangat kuat.

  • Setelah ujung buras beres, ganti lilitkan tali rafia ke ujung yang satunya.

  • Perkuat ikatannya, lalu talilah ujung tali rafia ke dalam lilitan badan buras.

Penting bagi kamu untuk menggunakan tali rafia yang berbahan kuat agar ikatan buras tidak mudah terburai. Tali rafia yang kuat dan tidak mudah putus adalah tali terbaik untuk mengikat buras. Meski kamu sudah mengikuti cara membuat buras dengan benar, hasilnya akan berantakan kalau tali ikatannya mudah putus.

Laksana Mas Agung adalah perusahaan yang memproduksi tali rafia berbahan kuat dan berkualitas super. Selain bisa untuk mengemas barang, tali rafia produksi Laksana Mas Agung kuat untuk mengikat berbagai macam barang, termasuk untuk cara mengikat buras. Bahkan, tali rafia ini juga bisa digunakan untuk berbagai macam kerajinan tangan karena warnanya cantik dan bermacam-macam. Produk tali rafia Laksana Mas Agung tersedia di Shopee, Tokopedia, serta pemesanan langsung melalui WhatsApp.