Mudah, Begini Cara Membuat Kemoceng dari Tali Rafia!

Salah satu alat rumah tangga yang wajib ada di setiap rumah adalah kemoceng. Kemoceng adalah pembersih debu yang biasanya terbuat dari bulu ayam. Fungsi penting kemoceng ini adalah membersihkan debu-debu yang terdapat pada banyak benda dan perkakas. Dengan bentuk dan bahan yang diatur sedemikian rupa, kemoceng yang ukurannya cukup kecil ini mampu membuat rumah menjadi bersih dan indah.

Tahukah kamu kalau ternyata kemoceng tak hanya terbuat dari bulu ayam? Beberapa bahan dasar lain yang bisa digunakan untuk membuat kemoceng adalah wol, kain, dan tali rafia. Bahkan, kamu pun bisa membuat kemoceng sendiri, lho!

Salah satu kemoceng yang bisa kamu buat sendiri dengan mudah adalah kemoceng dari tali rafia. Jika biasanya mencari cara dan informasi tentang alat dan bahan kemoceng dari bulu ayam, kini kita akan membuat kemoceng dari tali rafia, tali yang mudah ditemukan dan sering digunakan di rumah. Untuk tutorial lengkapnya, ikuti langkah berikut ini, yuk! 

Alat dan bahan yang diperlukan

Pertama, siapkan dulu alat dan bahannya. Alat dan bahan yang akan digunakan mudah ditemukan sehingga kamu tidak perlu bingung mencarinya. Berikut ini adalah daftar yang perlu dipersiapkan:

1. Tali rafia secukupnya;

2. Batang atau gagang kemoceng (bisa dari kayu) sepanjang 30-40 cm;

3. Gunting;

4. Sisir;

5. Jarum.

Cara membuat kemoceng dari tali rafia

Setelah menyiapkan alat dan bahan tersebut, ikuti langkah-langkah berikut ini secara berurut untuk membuat kemoceng dari tali rafia, ya!

1. Proses pengukuran dan pemotongan

Siapkanlah tali rafia dengan memotongnya sepanjang 20-30 cm. Buatlah potongannya agak banyak, ya. Setelah selesai memotong tali rafia pendek tersebut, siapkan tali rafia yang berbeda untuk dibentangkan sepanjang 2-3 meter yang berfungsi sebagai tali pengikat utama.

2. Siapkan dua tiang

Setelah menyiapkan beberapa jenis tali yang memiliki ukuran berbeda, siapkanlah dua tiang. Fungsinya adalah untuk penyangga tali utama yang akan diikat dengan tali sekunder.

3. Pengikatan tali 

Tali utama (yang sepanjang 2-3 m) diikat pada kedua tiang tersebut. Sebagai tali utama, pilihlah tali dengan kualitas terbaik yang kuat dan tak mudah rapuh. Setelah mengikat tali utama, ikatlah tali pendek sebanyak mungkin pada tali utama. 

4. Penyisiran tali pendek

Karena tali pendek sudah terikat rapi pada tali utama, sisirlah tali rafia pendek ini menggunakan jarum. Jika mulai tak beraturan, cobalah merapikannya dengan sisir.

5. Rapikan tali rafia

Setelah tali rafia disisir, kamu bisa menggunting tali-tali pendek agar terlihat lebih rapi dan sejajar. Dengan begini, tampilannya bisa lebih enak dilihat.

6. Ikat tali pada batang

Jika semuanya telah berjejer rapi, ikatkan tali rafia utama (yang telah diikat dengan banyak tali rafia pendek) ke batang yang sudah dipersiapkan. Ikatkan dengan membentuk spiral, ya. Agar terlihat bagus dan berfungsi dengan baik, pastikan kemoceng yang kamu buat tidak ada rongga antara helai yang satu dengan yang lain.

Tali rafia berkualitas, kunci penting membuat kemoceng 

Meski hasil buatan sendiri, kemoceng yang dibuat, tentu harus tetap berkualitas. Jika ingin mendapatkan kemoceng berkualitas dan tahan lama, pilihlah tali rafia yang juga berkualitas bagus. Kamu bisa mendapatkannya di Laksana Mas Agung dengan membeli Tali Warna.

Tali Warna yang dijual di sini adalah tali rafia berkualitas terkemuka. Kabar baiknya lagi, tali rafia di Laksana Mas Agung tersebut diproduksi dengan teknologi canggih, sehingga tentunya menjadikan produk Laksana Mas Agung lebih ramah lingkungan.

Nah, itulah cara membuat kemoceng dari tali rafia yang bisa kamu praktikkan langsung dengan mudah di rumah. Agar bisa menghasilkan kemoceng tali rafia yang berkualitas, jangan lupa pilih tali rafia yang berkualitas dari Laksamana Mas Agung, ya! Follow juga media sosial Laksamana Mas Agung untuk update terlengkap seputar produk tali rafia.